Radang Lambung pada Anak
Penyakit radang lambung bisa terjadi bila anak mengalami
infeksi berat, radang otak, atau luka bakar yang hebat. Anak yang dirawat di
ICU sering mengalami radang lambung, bahkan tukak lambung yang disebut sebagai
stress ulcer. Stres akan menyebabkan kadar hormon kortisol meningkat dalam
darah dan menyebabkan terganggunya produksi lendir (mukus) pada selaput lendir
lambung. Menipisnya faktor pelindung akan memudahkan perlukaan pada lambung.
Gejala radang lambung yang utama ialah nyeri pada ulu hati.
Anak juga merasa mual, mutah, kembung, begah, cepat kenyang, dan rasa panas
pada perut. Bila makin berat dapat disertai muntah darah. Nafsu makan anak jauh
menurun dan bila berlangsung lama bisa terjadi penurunan berat badan. Bila gejala
bertambah berat, anak bisa terbangun di malam hari karena mengalami sakit perut
yang hebat. Gejala awal pada anak biasanya mual dan perubahan nafsu makan. Baru
makan satu dua sendok anak sudah merasa kenyang dan bahkan kadang-kadang merasa
nyeri pada lembungnya. Muntah darah terjadi bila iritasi lambung mengikis
pembuluh darah. Sering kali gejala penyakit ini menyebabkan anak tidak bisa
sekolah.
Gejala penyakit radang lambung mudah dikenali dokter tanpa
perlu melakukan pemeriksaan tambahan. Bila tidak sembih dengan pengobatan
standar dan keluhan menjadi kronik biasanya dibutuhkan pemeriksaan lanjutan.
Pemeriksaan endoskopi sangat berguna untuk melihat secara langsung perlukaan
pada lambung, seberapa parah perlukaannya dan sekaligus dapat mengambil sebagian
jaringan lambung untuk diperiksa lebih lanjut, misalnya untuk mengetahui apakah kuman Helicobacter pylori sebagai penyebabnya.
Untuk mengetahui ada tidaknya infeksi lambung oleh kuman
Helicobacter, tidak selalu dengan endoskopi. Saat ini tersedia beberapa
pemeriksaan yang tidak invasif seperti pemeriksaan antigen kuman dalam tinja
(Stool Test) atau pemeriksaan udara nafas untuk memeriksa metabolisme kuman
(Urea Breath Test). Namun, tidak perlu melakukan pemeriksaan ini kalau tidak
ada keluhan, sebab kuman Helicobacter
pylori bisa juga merupakan kuman komensal pada lambung tetapi tidak
menyebabkan penyakit.
Obat untuk mengatasi radang lambung terutama adalah obat
yang dapat menetralisasi asam lambung atau menurunkan produksi asam lambung
atau melapisi permukaan selaput lendir lambung. Dikenal obat-obat seperti
antasida, ranitidine, atau omeprazole. Untuk mengonsumsi obat-obatan tersebut
sebaiknya atas rekomendasi dokter. Pengobatan biasanya diberikan selama 8
minggu. Bila disebabkan infeksi Helicobacter
pylori diberikan antibiotik ganda.
Penyakit radang lambung yang kronis tidak mudah diobati
karena melibatkan pula perilaku dan gaya hidup. Sering kambuh dan sangat
memengaruhi kualitas hidup anak. Yang penting ialah pencegahan. Teratur makan,
pilih makanan yang tidak mengiritasi lambung, dan konsumsi obat atas
rekomendasi dokter.
0 comments:
Mohon untuk berkomentar yang sesuai dengan artikelnya, jangan taruh live link di artikel manapun di blog ini. Harus ada sumber atau beri link dari artikel yang kamu kopas dari blog ini bila ingin kopas